Dalam hal mencuci piring mungkin tak terlalu sulit untuk dilakukan. Namun, jika mencuci piring tidak hati-hati bisa berbahaya bagi kesehatan penghuni rumah. Jadi, cara mencuci
piring perlu diperhatikan juga.
Banyak para ibu-ibu yang menyepelekan kegiatan mencuci piring. Padahal perabotan seperti piring dan
gelas adalah alat yang digunakan untuk makan dan minum setiap hari bukan.
Mencuci piring dengan cara yang salah hanya akan membuat bakteri
dan kuman tetap bersarang dan berkembang biak lebih cepat di perabotan makan
Anda. Hal ini akan berakibat buruk serta bisa menimbulkan dampak bagi kesehatan karena semua penyakit yang disebabkan oleh kontaminasi makanan berasal dari rumah.
Selain
spons di wastafel yang penuh dengan kuman, ada banyak kesalahan lain saat
mencuci piring yang sangat penting diperhatikan karena menyangkut kesehatan
Anda sendiri.
Berikut 6 kesalahan dalam mencuci piring
1. Menumpuk peralatan masak dan membiarkan lama untuk mencucinya
Meninggalkan piring di bak
cuci dan membiarkannya menumpuk, bukan hanya kebiasaan yang
malas namun juga bisa berbahaya bagi kesehatan. Bakteri dapat
tetap hidup hingga empat hari di piring bekas wow tak bisa dibayangkan apa yang akan terjadi, Anda makan dan dapat menyebar ke perabotan dapur.
Belum lagi jika
ada saus atau nasi yang telah mengeras, hal ini akan membuat
mencuci piring menjadi lebih sulit. Jika Anda benar-benar tidak ingin mencuci
piring karena ingin bepergian, setidaknya anda mesti membilas dan menutup tempat
cucian piring anda.
2. Menggunakan pemakaian sabun terlalu banyak
Pernahkah Anda mengeluarkan gelas dari lemari dan
mendapati gelas itu terlihat keruh dan sedikit kotor? Hal ini mungkin
karena Anda menggunakan terlalu banyak sabun pencuci piring.
Terlalu banyak menggunakan
sabun akan menghasilkan busa saat mencuci piring. Busa ini dapat
meninggalkan residu atau bekas lengket di piring dan
perabotan Anda, selain itu perabotan makan Anda akan terasa seperti
sabun.
Bayangkan
jika perabotan tersebut digunakan untuk makan. Jadi Anda cukup
gunakan satu atau dua sendok makan sabun cuci piring.
3. Mencuci dengan air dingin menggunakan spons
Suhu yang sempurna untuk mensterilkan piring dan perabotan
adalah sekitar 48 hingga 60° C. Hal ini merupakan standar untuk sebagian
besar mesin pencuci piring. Tapi untuk mencuci secara manual tangan Anda
sepertinya tidak akan bisa mentolerir suhu panas seperti itu. setidaknya Anda dapat
merendam cucian dengan air panas terlebih dahulu sebelum mencucinya.
Selain itu spons dapur adalah
tempat berkembangnya banyak bakteri dan kuman. Bahkan, mereka mungkin menjadi
benda paling kotor di dapur Anda. Tingkat kontaminasi tertinggi di dapur dapat
ditemukan di spons dan wastafel pencuci piring.
Ini adalah rumah yang
sempurna untuk ribuan bakteri seperti E. coli dan Salmonella.
Jadi Anda dapat mengganti
spons Anda dengan sikat pencuci piring, yang bisa dibersihkan dan lebih mudah
kering sepenuhnya.
Jika
Anda menggunakan spons, pastikan untuk menggantinya setiap minggu dan jaga
kebersihan spons dengan cara menggeringkan terlebih dahulu setiap selesai mencuci piring.
4. Mencuci gelas atau pisau kurang bersih
sumber istockfoto
Ini adalah kesalahan yang sangat umum ketika mencuci pisau
dengan cepat, sejumlah residu tetap tertinggal. Bakteri pada gelas bekas susu
juga sering tertinggal di sudut gelas, bahkan setelah dicuci.
Jadi,
Anda harus memeriksanya dengan teliti dan membilasnya dengan sangat baik agar
bakteri tidak tumbuh dengan mudah.
5. Mencuci talenan tidak sesuai atau tidak benar
Untuk mencuci talenan usai digunakan untuk memotong daging atau
sayuran, disarankan untuk membilasnya terlebih dahulu.
Kemudian,
tiriskan untuk membiarkan air mengalir dan kemudian desinfeksi mereka dengan
produk atau larutan klorin selama dua menit. Sebuah kesalahan jika Anda
mencucinya dengan spons dan sabun seperti yang cenderung lakukan
6. Mencuci Piring di Wastafal yang kotor
Wastafel dapur Anda mungkin
memiliki lebih banyak kuman dan bakteri dibandingkan dengan toilet Anda.
Disarankan untuk membersihkan wastafel setiap hari dengan larutan cuka dan soda
kue atau cuka dan garam. Dengan cara ini, semuanya akan tersterilkan saat
mencuci piring tanpa menumpuk bakteri baru.
Dari berbagai masalah yang disepelekan oleh para ibu-ibu kami disini mempunyai tips bagaimana cara mencuci piring dengan baik :
- sebaiknya menggunakan air panas saat mencuci dan kenakan sarung tangan karet. tempatkan semua piring dan alat makan dalam air panas untuk menghilangkan bekas makanan.
- Gunakan kain atau lap kering yang bersih untuk mengeringkan perabotan dan pastikan semuanya telah bersih dari berbagai residu.
- Anda bisa menggunakan lemon dan garam untuk mensterilkan talenan.
- Cuci tangan sebelum mulain mencuci piring. Tangan bisa menjadi sumber kontaminasi bakteri dan virus. Sebelum mencuci piring atau menaruhnya di mesin pencuci piring dengan tangan, penting untuk mencuci tangan dengan sabun dan air hangat.
- Buang semua bekas makanan dari piring ke tempat sampah. Anda bisa menggunakan spatula untuk membuang semua sisa makanan.
- Jangan biarkan sisa makanan menumpuk dan menyumbat wastafel
Semoga materi ini bermanfaat bagi pembaca dikutip dari liputan 6.com
0 Response to "Beberapa Kesalahan Dalam Mencuci Piring"
Post a Comment